Pembelajaran Dunia Maya

 Kemajuan teknologi komunikasi banyak menawarkan kemudahan dalam proses belajar mengajar. Namun fasilitas tersebut belum digunakan sepenuhnya. Di antaranya, kemudahan yang ditawarkan dalam jejaring sosial, yang populer saat ini, diantaranya Facebook dan Twitter.

Sebagian besar para pelajar menggunakannya hanya untuk mencari kesenangan, chating, dan melakukan hal yang tidak penting. Padahal, berhubungan dengan proses belajar mengajar, media sosial dunia maya tersebut bisa menjadi media belajar alternatif yang lebih menyenangkan, murah, dan efektif.

Cara memanfaatkannya diantaranya dengan membuat Group. Para pelajar dapat membuat kelompok berdasarkan topik, atau pelajaran yang akan di diskusikan.

Dalam pembelajaran seperti ini, proses belajar lebih partisipatif. Karena setiap anggotanya dapat menyampaikan pendapatnya dengan lebih leluasa, dan tidak terbatas oleh ruang dan waktu.

Sementara itu, kita bisa melibatkan seorang Pendidik, atau Guru dalam proses diskusi, sebagai moderator, pengawas dan penyedia materi untuk di diskusikan.

Paradigma baru tersebut adalah pintu bagi para pendidik untuk memasuki dunia baru. Di dunia maya, kita dapat menemukan berbagai media pembelajaran yang “melimpah ruah” yang sebagian tersedia secara gratis. Jadi kita sebagai pelajar tidak ada salahnya untuk menggunakan fasilitas di dunia maya tersebut.