YKT2019

sekarang saya berada di papua, sebentar lagi saya akan kembali ke jogja setelah cukup lama (2017~2019).

rencana yang akan saya lakukan jika sampai di jogja dalam keadaan hidup, dan yang akan saya lakukan di tahun 2019 pada umumya.

#. kembali beragama.
secara tidak langsung, saya mengalami "moral degeneration" sedikit demi sedikit dalam diri saya.
efek samping dari lingkungan sekitar, begitu yang saya rasakan.
saya mulai kehilangan kesadaran diri dalam bermoral.

#. tidur teratur, nyaman dan tenang.
belum pernah, saya tidur dengan teratur selama disini. kadang tidur selama 1,2,3,4,10,12jam, dengan mulai tidur jam 02~05.
padahal, dulu saya selalu menjadwal diri saya sendiri untuk tidur selama 6~8jam perhari, dan selalu bangun tepat waktu,
yaitu tidur mulai jam 21~23 dan bangun sekitar jam 05~08, serta saya pasti selalu bangun dengan bugar.
efek samping ketidak teraturan itu, yang terjadi secara perlahan-lahan dan semakin memburuk,
adalah badan saya selalu pegal-pegal dan semakin pegal, selain itu imun tubuh saya menurun dan semakin menurun.

saya tidak bisa tidur tenang karena banyak yang saya pikirkan, banyak tuntutan yang harus saya lakukan.
semua itu, selalu terngiang dalam pikiran saya. sehingga saya kesulitan untuk memejamkan mata.

tidur nyaman, bagi saya bukanlah karena kondisi / fasilitas. tapi karena suasana.

#. bersepeda.
sejak kecil, saya suka bersepeda. mulai untuk pergi, sekolah, hingga kerja.
selama disini, saya belum pernah sentuh sepeda.

#. makan.
saat di jogja, setiap hari libur, saya selalu bersepeda mencari makanan.
mulai dari ke pasar untuk beli "kletikan", hingga mencari-cari warung makan yang enak.
ada banyak warung makan favorit saya, dan akan saya kunjungi semua.

#. berteman.
saya ingin bertemu dengan orang-orang yang dibesarkan bersama saya. yaitu teman y7 dan teman sekolah.
mereka mengenal saya, lebih dari orangtua saya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

windows 11 remove usb write-protected

Tutorial susah instalasi GeoServer di Windows

Bagian-bagian Browser

nyoblos perdana